"Untold Story of Bali" - photo exhibition for charity

Wednesday, January 19, 2011
Anak-anak kecil memotret? Inilah sudut pandang mereka yang tersaji dalam pameran foto amal "Untold Story of Bali". Anak-anak Desa Belandingan ini menyebut diri mereka sebagai 'tukang potograper' yang karyanya diseleksi kembali dan dipamerkan. Karya mereka ini dijual dan hasilnya akan didonasikan untuk biaya sekolah anak-anak Desa Belandingan.


Anak-anak berbakat ini adalah Armada, Wayan Karmajaya, Kernett, Kliwon, Made Ratih (besar) dan Made Ratih (kecil). Selama proses pengerjaan foto-foto ini, mereka dibantu oleh tutor, yaitu : Anggara Mahendra (saya sendiri), Vifick Bolang (Ketua Semut Ireng : kamera lubang jarum), JP. Christo (Photojounalist), Krisna Wirajaya (fotografer) dan Semara Putra (anggota Semut Ireng).

Anak-anak ini tidak diajarkan 'bagaimana cara memotret dengan baik', tapi hanya 'bagaimana cara memakai kamera pocket: menghidupkan, zoom dan mematikan kamera'. Selebihnya biarkan imajinasi liar anak-anak ini yang berbicara melalui lensa.



 
 
 
 

Pembukaan pameran foto menjadi hal yang diluar imajinasi karena banyaknya komunitas, media dan fotografer senior yang datang. Termasuk juga Rio Helmi yang kami minta untuk memberikan sedikit sambutan saat pembukaan.

Teman kami dari seniman ubud termasuk Pande Putu Setiawan (founder Komunitas Anak Alam) juga mengisi acara dengan penampilan seni yang melibatkan anak-anak dengan keranjang dan alat musik tradisional Bali sebagai penanda acara ini sudah dibuka. Acara sederhana ini berlangsung dari 15 - 31 Januari 2011 dengan 33 foto dari 6 'tukang potograper', instalasi keranjang, diskusi foto, pemutaran film dan penampilan dari musisi muda berbakat seperti : Diorama, Blog Personal (mereka menyebut dirinya Black Personal) sampai Emergency Exit.

Agenda Pameran Foto:
15 Januari 2011 : Opening Exhibition
Art performance seniman Ubud, acoustic by Diorama dan Black Personal
22 Januari 2011 : Photography Discussion
narasumber : 6 tukang potograper Belandingan, JP. Christo (photojournalist), Widnyana Sudibya (budayawan bali dan arsitek), Pande Putu Setiawan (founder Komunitas Anak Alam), dan moderator Anton Muhajir (freelance journalist).
29 Januari 2011 : Movie Screening Anak Alam
Pemutaran film dokumenter Komunitas Anak Alam.

Note : Thanks to Alliance Francaise (read: Alliongs Frongses), One Dollar For Music, Niti Mandala, Perhimpunan Fotografer Bali, The Beat Magazine, Hard Rock Radio Bali, CDBS, Phoenix, Cassanova FM dan Gogon Pembela Kebenaran

Photo documentation by : Gogon Pembela Kebenaran, Anggara Mahendra, Vifick Bolang, Dwi C. Putra dan Kernett (tukang potograper)

2 comments:

{ Tamba Budiarsana } at: January 19, 2011 at 6:49 PM said...

Wah seru pamerannya. sayang sekali aku ga bisa datang.. :((
Sukses terus yo!

{ sari } at: January 20, 2011 at 4:02 PM said...

aahh....si adek ngupil sambil liat poto....lucunya.... :D btw, Ang, kenapa kamu tambah coklat ya?? :P
goodluck for the show,too bad I can't be there, kisses and hugs for all... ;)

Post a Comment

 

Bali blogger

BaliBlogger

Follow my blog

 

© 2010 anggara mahendra